Si inizia: "Domani comincia la nuov

Si inizia: "Domani comincia la nuova stagione perciò da domani sera non conta solo fare bella figura. Come diceva Boniperi, vincere è l'unica cosa che conta. Cercheremo di fare la partita contro piccole e grandi con un bel gioco, perchè fa parte del Dna del Milan. Io non prometto colpi di tacco e tunnel, ma voglio una squadra aggressiva che sbaglia il meno possibile. Vogliamo vincere il trofeo, specialmente quest'anno che non abbiamo le coppe. Domani per questo motivo farò giocare il miglior Milan possibile. Lo dirò anche ai ragazzi, ogni partita va affrontata come una finale, questa dev'essere la nostra mentalità".

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Hotel ini dimulai: "besok dimulai musim baru besok malam jadi tidak hanya penting terlihat baik. Seperti kata Boniperi, memenangkan adalah satu-satunya hal yang penting. Kami akan mencoba untuk membuat permainan melawan besar dan kecil dengan permainan yang bagus, karena itu adalah bagian dari Dna Milan. Aku berjanji tidak tumit liku dan terowongan, tapi aku ingin sebuah tim agresif yang merindukan sesedikit mungkin. Kami ingin untuk memenangkan trofi, terutama tahun ini bahwa kami tidak memiliki cangkir. Untuk alasan ini saya besok akan bermain Milan terbaik yang mungkin. Aku juga akan mengatakan anak-anak, setiap pertandingan seperti final, ini telah menjadi mentalitas kita."

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ini dimulai: "Besok dimulai musim baru besok malam sehingga tidak hanya harus terlihat baik dalam kata-kata Boniperi, menang adalah satu-satunya hal yang penting Kami akan mencoba untuk membuat pertandingan melawan kecil dan besar dengan permainan bagus, karena bagian.. DNA dari Milan. Saya tidak menjanjikan pemogokan tumit dan terowongan, tapi saya ingin tim agresif yang merindukan sesedikit mungkin. Kami ingin memenangkan trofi, terutama tahun ini yang kita miliki tidak cangkir. Besok sebabnya saya akan bermain yang terbaik Milan mungkin . Saya akan mengatakan kepada anak-anak, setiap pertandingan harus disikapi sebagai akhir, ini harus menjadi mentalitas kami. "