(ANSA) - MILANO, 2 LUG - "Noi siamo

(ANSA) - MILANO, 2 LUG - "Noi siamo vittime": così Giovanni Malagò ha affrontato l'ultimo scandalo nel calcio nella Giunta Nazionale Coni al termine della quale ha ribadito che "se i campionati partono regolarmente e le iscrizioni sono regolari non c'è nulla da fare: ma se non partono si deve e si può commissariare. I campionati devono partire con squadre che partono e arrivano. Non si può - ha aggiunto Malagò - cominciare con squadre con problemi di natura finanziaria o che rischiano di non finire per penalizzazioni".

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

(ANSAmed) - MILAN, 2 Juli-"kita adalah korban": Jadi Giovanni Malagò ditujukan skandal terbaru di sepak bola di kerucut Junta nasional di akhir yang menegaskan kembali bahwa "jika ada Kejuaraan secara teratur dan pendaftaran tetap tidak ada hubungannya tapi jika tidak Anda harus mulai dan Anda dapat mencari perlindungan kebangkrutan. Kejuaraan harus mulai dengan tim yang tiba dan berangkat. Anda dapat menambahkan tidak Malagò-dimulai dengan tim dengan masalah keuangan atau yang beresiko tidak finishing untuk hukuman ".

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

(ANSAmed) - MILAN, 2 Juli - "Kami adalah korban", kata Giovanni Malago telah membahas skandal terbaru dalam sepak bola di Dewan Coni Nasional setelah menegaskan bahwa "jika kejuaraan teratur dan prasasti yang tidak biasa c 'tidak ada hubungannya tetapi jika tidak Anda harus memulai dan Anda dapat commissariare Kejuaraan harus dimulai dengan tim datang dan pergi Anda tidak bisa -.. menambahkan Malago - mulai dengan tim dengan masalah keuangan atau beresiko tidak menyelesaikan untuk hukuman. "