Ora son tristeNon chiedermi il perc

Ora son triste
Non chiedermi il perchè
Ancora sono triste
Dopo che mi sono avvicinata alla tua casa
Stanotte ho visto
La finestra della tua casa buia
Le ombre vaghe di due persone
Stanotte ho visto

Sarà felice lui che non so chi
Sarà molto felice lui
Lui che è con te
Ho un’invidia enorme

Sto fuori della tua finestra buia
Oggi, ero lì solo per calpestare la terra
E sono tornato senza parole
Perchè era triste mio stare lì

Sarà felice lui che non so chi
Sarà molto felice lui
Lui che ha incontrato te
Lo invidio senza fine

Accanto alla tua finestra buia
Oggi, ero lì a calpestare la terra
Son tornato senza parole
Perchè sembravano venirmi giu’ le lacrime

Son tornato senza parole

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Aku sedih sekarang jangan tanya kenapa


namun saya sedih bahwa setelah saya pergi ke rumah Anda malam ini

Aku melihat jendela rumah yang gelap Anda
bayangan samar dua orang yang saya lihat malam ini


akan senang bahwa ia tidak Saya tahu siapa yang akan sangat senang

kepadanya bahwa dia adalah dengan Anda saya iri besar


Aku di luar jendela gelap Anda
hari ini, saya hanya ada untuk menginjak-injak bumi dan kembali tanpa kata-kata

karena ia sedih saya tinggal di sana

akan senang bahwa dia tidak tahu siapa dia akan sangat senang


dia yang bertemu aku iri kepadanya tanpa henti


jendela gelap sebelah Today, aku ada di sana untuk menginjak-injak bumi saya kembali

karena sepertinya datang kepada saya tanpa kata-kata down 'air mata

saya kembali tanpa kata-kata

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sekarang aku sedih untuk tidak bertanya-tanya mengapa

masih aku sedih
setelah itu aku pergi ke rumah Anda malam

aku melihat jendela gelap rumah Anda
samar bayangan dua orang

aku melihat malam ini akan menjadi bahagia dia yang tidak tahu siapa dia akan sangat senang

ia adalah dengan Anda
aku iri besar

aku di luar jendela Anda gelap
hariAda hanya untuk menginjak bumi
dan Aku terdiam
Mengapa sedih saya tinggal di sana

akan senang dia yang tidak tahu siapa dia akan sangat senang

ia bertemu Anda
iri tidak pernah berakhir

di sebelah jendela gelap Anda
hari ini, ada di sana untuk menginjak-injak bumi
anak kembali terdiam
karena mereka menatap ke bawah air mata saya

aku datang kembali tanpa kata-kata